Rabu, 14 Juni 2017

Sepuluh Hari di BDK

Grup WhatsApp yang tiba-tiba ramai sehingga membuat telepon genggamku lemot. Ada apa gerangan sehingga membuat semua anggota grup keluar dari persembunyiannya. Yang tadinya tidak pernah komentar jadi aktif, yang tadinya cuma ngintip seperti aku he he jadi ikut baper. Ternyata kabar untuk bertemu kembali yang membuat grup hidup kembali. Aku yang pesimis karena alamat madrasah keliru dan rasa dag dig dug antara maju atau mundur, siap atau tidak untuk mengemban amanah yang kelak harus aku terima.
Surat tugas sudah di tangan, sepuluh hari harus meninggalkan anak-anak bersama eyangnya karena ayahnya juga sedang ada tugas Diklat petugas haji di Embarkasi Donohudan. Balai Diklat Keagamaan Semarang akan menjadi tempat kami bertujuh puluh belajar tentang kepemimpinan. Sebuah ilmu baru bagiku sehingga ketika pretest aku benar-benar tidak paham. Tes online yang sudah membudaya di BDK Semarang memudahkan kami untuk mengetahui nilai yang diperoleh setelah selesai mengerjakan. Hasil mengejutkan karena nilaiku cuma 38, ha ha sungguh nilai yang fantastis rendah. Tak mengapa baru pretest, setelah pembelajaran pasti akan lebih baik.
Belajar tentang kepemimpinan di kelas angkatan 2 benar-benar mengesankan. Teman-teman yang solid, Widya Iswara yang memotivasi membuat pembelajaran selama sepuluh hari menyenangkan. Jauh dari suami dan anak dalam waktu selama itu memang menyedihkan, tetapi terlupakan dengan tugas-tugas dan canda tawa teman. Ilmu baru yang harus kupelajari ternyata cukup membuatku memahami betapa beratnya tugas seorang kepala madrasah. Dalam hati berkata "mampukah aku?"
Sebuah pertanyaan yang harus kukikis jika suatu saat aku harus memangku jabatan itu. Satu pesan dari Widya Iswara "lakukan dengan hati, meski berangkat dari keterpaksaan". Belajar, belajar, dan belajar harus senantiasa dilakukan.
Terimakasih kami ucapkan kepada Bapak/Ibu Widya Iswara terutama Ibu wali kelas kami Bu Katam. Yang sudah mendampingi dan membimbing kami dalam belajar. Selamat berjuang teman-teman semua. Bagi yang sudah duduk semoga tetap amanah, dan yang menunggu untuk duduk semoga selalu belajar untuk mengemban amanah. Dan selamat pulaaaaang, jangan lupa untuk selalu menyambung tali silaturahmi meski saling berjauhan. Ingat kita punya rumah yaitu di grup WA he he.

0 komentar:

Posting Komentar